OPINI KURIKULUM
INTEGRASI
KURIKULUM BERIKUTNYA
By. Nurkhasanah
Korelasi antara KTSP, KBK tak
luput dari peranan belanda yang mengawali pembuatan rencana pembelajaran yang
disebut plann. Semua menuntut bahwa jiwa nasionalis dan religius tetap
diikutsertakan dalam mata pelajaran. Dapat kita lihat bahwasanya kurikulum yang
sedang dijalankan merupakan copy paste dari rencana pembelajran zaman Belanda.
Indonesia kini berganti alih,
misal SMA mata pelajaran berganti menjadi peminatan MIPA, Sosial, dan Bahasa.
Siswa diberikan kesempatan luas menikmati apa yang disukai, kini disebut lintas
peminatan.
Di Taiwan, kurikulum baru
untuk kelas 1 sampai 9 menggantikan tradisional subyek dengan tujuh domain
utama pembelajaran. Domain adalah bahasa dan sastra, kesehatan dan pendidikan
fisik, sosial penelitian, seni dan humaniora, matematika, alam dan teknologi,
dan kegiatan yang terintegrasi (ekskul).
Kementerian Pendidikan
menekankan bahwa kurikulum adalah kemanusiaan dan mempromosikan karakter moral.
Siswa belajar keterampilan dasar melalui dua cara, yakni membaca buku teks dan
mengintegrasikan keterampilan ke dalam kehidupan nyata. Tujuan dari kurikulum
berbasis standar adalah untuk siswa memahami perubahan dan kehidupan nyata
sehingga mereka menjadi bertanggung jawab dan kontribusi menjadi anggota
masyarakat. Artinya, bahwa dunia industri dan semua bidang pasti membutuhkan
anggota anggota yang memiliki kualitas dalam pendidikan, sebut saja para
koruptor, mereka orang yang berpendidikan. Maka dari itu, pendidikan senantiasa
menuntut perubahan sesuai permintaan industri dan kebutuhan masyarakat.
Supaya pertemuan standart
terlaksana, Guru harus mencurahkan instruksional waktu ekstra untuk studi umum. Tujuannya
adalah untuk mengajar siswa bagaimana belajar, bagaimana melakukan penelitian,
dan bagaimana menjadi lebih kreatif. Melalui Seni Program, seniman dari
masyarakat berkolaborasi dengan guru untuk mengembangkan kurikulum yang
terintegrasi dengan menggunakan standar.
Standar Pertemuan Melalui Kurikulum Terpadu
BE = karakter, Nilai/keyakinan/sikap/tindakan
DO = keterampilan interdisipliner, Keterampilan yang lebih rendah tingkat
KNOW = Pemahaman Enduring/ generalisasi konsep interdisipliner, topik, Fakta
BE = karakter, Nilai/keyakinan/sikap/tindakan
DO = keterampilan interdisipliner, Keterampilan yang lebih rendah tingkat
KNOW = Pemahaman Enduring/ generalisasi konsep interdisipliner, topik, Fakta
Komentar
Posting Komentar